19 Cara Mengobati Rematik dengan Ramuan Tradisional

ADSENSE IN ARTICLE AD
ADSENSE 336x280 bawah judul
Image result for rematik
Cara Mengobati Rematik – Salah satu jenis penyakit yang sering dialami oleh masyarakat, seperti sebagian besar masyarakat di Indonesia adalah rematik. Rematik ini sendiri merupakan sekumpulan penyakit yang dikenal cukup rumit dan menyerang bagian sistem sendi, tulang, otot dan juga jaringan lunak yang ada di sekitar bagian tubuh tersebut. Rematik ini sendiri akan menghubungkan semuanya membentuk gangguan di sistem imun atau kekebalan tubuh Anda.
Mereka yang umumnya mengalami rematik sendiri akan mengeluhkan nyeri pada bagian sendi, nyeri ini disebabkan oleh cukup banyak faktor. Misalnya saja seperti infeksi, trauma dan lain sebagainya. Salah satu cara efektif yang umumnya dilakukan oleh banyak orang guna mengatasi rematik adalah dengan meminum obat atau ramuan rematik tradisional yang selama ini lebih dikenal sebagai jamu.

Cara Mengobati Rematik Secara Tradisional

Ramuan tradisional dari Indonesia yang dikenal sebagai jamu ini mampu mengatasi berbagai macam penyakit, tidak terkecuali untuk nyeri sendi dan rematik. Di bawah ini merupakan sejumlah bahan alami herbal di tanah air yang dipercaya berguna meringankan nyeri sendi atau rematik.
1. Daun dandelion
Salah satu pilihan bahan alami terbaik yang dapat mengobati rematik yaitu daun dandelion. Dimana daun dandelion ini memiliki kandungan vitamin C dan vitamin A yang relatif tinggi dan akan berguna memperbaiki kerusakan di bagian dalam tubuh dan mengeluarkan racun yang terdapat dalam darah. Ramuan tradisional untuk rematik yang satu ini dapat Anda manfaatkan dengan baik. Caranya yaitu dengan mengukus daun dandelion dan kemudian kunyahlah daun dandelion lunak satu ini sebagai yang meredakan nyeri sendi.
2. Jahe
Bukan hanya sekedar efektif untuk menghangatkan tubuh, jahe ini juga berperan dengan sangat baik di dalam mengobati rematik. Ramuan tradisional untuk penyakit rematik jahe ini dapat Anda peroleh dengan sangat mudah, karena jahe juga termasuk sebagai rempah-rempah alami yang penting bagi masyarakat di Indonesia yang umumnya dapat dimanfaatkan sebagai bumbu masakan. Anda dapat menggunakan jahe guna meredakan rematik, Anda dapat membuat salad, saus maupun sup dengan menambahkan jahe ke dalamnya. Setelah mengonsumsinya rasa nyeri pada bagian sendi Anda tentu akan semakin mereda dan membaik.
3. Lendir lidah buaya
Memang belum banyak yang mengetahui jika lidah buaya ini dapat Anda manfaatkan untuk dapat mengatasi rematik. Hal ini dikarenakan kandungan yang ada di dalam lidah buaya berguna di dalam mencegah inflamasi serta meredakan rasa sakit. Bukan hanya itu, lidah buaya juga bermanfaat untuk dapat meningkatkan sistem imun tubuh serta menambah energi. Lidah buaya ini akan membantu di dalam memperbaiki serta mengembalikan jaringan tubuh yang mengalami kerusakan.
4. Mustard oil dan kapur barus
Campuran mustard oil dengan kapur barus merupakan ramuan rematik tradisional yang tidak kalah penting dan ampuhnya. Bahkan ramuan obat tradisional ini dapat Anda gunakan sehari-hari guna mengobati rematik. Campuran bahan-bahan alami semacam ini akan bermanfaat melancarkan peredaran darah, lebih tepatnya lagi pada bagian tubuh yang terasa nyeri. Untuk membuat ramuan yang satu ini cukup mudah. Anda hanya perlu menyiapkan 10 gram kapur barus dan 1 cangkir mustard oil. Selanjutnya Anda harus memanaskan campuran kapur barus dan minyak alami hingga kapur yang Anda gunakan larut secara sempurna. Pijatkan minyak alami tersebut pada bagian-bagian tubuh yang terasa sangat nyeri. Mudah dan tentu saja Anda tidak perlu mengonsumsinya, karena seperti yang sudah tertera di cara pembuatannya bahwa ramuan ini merupakan obat luar alami untuk rematik.
5. Akar Beluntas
Akar beluntas juga dapat digunakan untuk mengobati rematik, sakit pinggang dan nyeri sendi. Jika anda mengalami sakit pinggang atau keluhan yang berhubungan dengan nyeri sendi, segera ambil akar beluntas secukupnya lalu dicuci bersih. Rebus akar beluntas tersebut dengan segelas air hingga mendidih. Saring airnya lalu minum sekali sehari.
6. Lengkuas
Lengkuas dikenal juga dengan nama laos dan laja. Bumbu dapur yang satu ini ternyata ampuh juga digunakan sebagai obat rematik tradisional. Caranya, ambil beberapa potong jari rimpang lengkuas segar, cuci bersih lalu parut. Peras airnya dengan kain, lalu gosokan pada bagian tubuh yang sakit seperti menggunakan minyak urut. Sedangkan ampas lengkuasnya bisa digunakan sebagai obat gosok.
7. Akar Sembung
Ternyata bukan hanya daun sembung yang bermanfaat sebagai obat tradisional. Bagian akarnya juga bermanfaat, salah satunya untuk mengobati rematik sendi. Ambil 30 gram akar sembung dan 60 gram daun gandarusa, kemudian dicuci hingga bersih dan dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, airnya disaring lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas setiap kali minum.
8. Daun Landep
Ambil segenggam daun landep segar, kemudian dicuci bersih dan digiling/ditumbuk hingga halus. Tambahkan air kapur sirih secukupnya sambil diaduk merata sampai menjadi seperti bubur kental. Balurkan ke bagian tubuh yang sakit. Selain dapat digunakan untuk mengobati rematik, ramuan ini bisa juga dimanfaatkan sebagai obat sakit kepala dan sakit pinggang.
9. Daun Dewa
Daun dewa merupakan salah satu tanaman herbal berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit. Salah satunya merekan sakit akibat rematik. Ambil 30 lembar daun dewa segar, cuci bersih, kemudian direbus dan dilumatkan. Airnya diperas lalu diminum sekaligus.
10. Daun Pandan Wangi
Siapa yang menyangka kalau daun pandan wangi yang biasa dijadikan sebagai pemberi aroma wangi dan warna hijau alami bisa juga dijadikan sebagai obat. Bagi Anda yang sedang menderita sakit akibat rematik, ambil 3 lembar daun pandan segar, cuci bersih dan iris tipis-tipis. Seduh daun pandan wangi dengan 1/2 cangkir minyak kelapa yang sudah dipanaskan. Gunakan minyak tersebut untuk menggosok bagian tubuh yang sakit.
Cara lainnya, ambil daun pandan wangi segar sebanyak 5 lembar dan daun serai 20 lembar. Cuci bersih lalu ditumbuk sampai halus. Tambahkan minyak kayu putih dan minyak gandapura masing-masing 1 sendok makan. Aduk sambil diremas-remas sampai merata. Ramuan ini digunakan untuk menggosok dan mengurut bagian tubuh yang sakit. Selain dapat meredakan sakit akibat rematik, juga dapat mengobati pegal linu.
11. Tanaman Sosor Bebek
Cara pertama: a> seluruh bagian tumbuhan sosor bebek sebanyak 30 gr direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas, dinginkan, saring, digunakan untuk 2 kali minum, pagi dan sore.
Cara kedua: b> 4 lembar daun sosor bebek, 1 sendok teh adas, 1 jari pulosari, 2 jari gula enau, cuci, potong-potong. Tambahkan 3 gelas air sampai tersisa 3/4-nya, dinginkan, saring, minum 3 kali sehari, masing-masing 3/4 gelas.
12. Daun Kumis Kucing
Haluskan beberapa lembar daun kumis kucing, lalu ambil kira-kira 1 sendok teh. Haluskan juga beberapa lembar daun meniran, ambil 1 sendok makan. Keduanya direbus dalam 1 gelas air hingga tersisa 3/4 gelas. Setelah dingin, airnya disaring lalu diminum sekaligus.
13. Kacang Kedelai Hitam
Selama ini kita mungkin hanya mengetahui kacang kdelai sebagai bahan baku untuk pembuatan tempe dan tahu. Namun ternyata, kacang kedelai ini bisa juga dijadikan sebagai obat rematik tradisional. Tapi, yang kita gunakan adalah kedelai hitam. Caranya, 1 sendok makan biji kedelai hitam, 1 sendok makan kacang hijau dan 2 sendok makan kacang tanah digoreng tanpa minyak (disangan), lalu tumbuk sampai halus. Makan 1 sendok teh tiap pagi dan sore.
14. Daun Seledri
Selain digunakan sebagai bumbu tabur, dan penambah aroma dalam masakan berkuah sepeti sup, ternyata seledri juga punya khasiat untuk mengobati rematik. Caranya, 1 tangkai seledri dicuci, dilalap mentah setiap kali makan.
15. Daun Kentut
Bagi yang tinggal di perkotaan mungkni akan tertawa mendengar nama tanaman yang satu ini. Tapi untuk yang tinggal di perkampungan, mungkin sudah tak asing. Karena tanaman ini sudah sering dijadikan sebagai obat tradisional. Selain bermanfaat untuk mengobati rematik, daun kentut juga berkhasiat untuk mengatasi sakit lambung, usus, sakit telinga hingga kurap. Utuk mengobati rematik, ambil beberapa lembar daun kentut, tumbuk hingga halus, peras dan ambil airnya. Air tersebut digunakan sebagai obat gosok.
16. Brotowali/Bratawali
Tanaman bratawali memang pahit, jauh lebih pahit dari pare. Namun, di balik rasa pahitnya itu tersimpan manfaat besar sebagai obat tradisional. Salah satunya mengobati rematik. Ambil 10 cm batang brotowali lalu dicuci bersih dan dipotong-potong 3 cm. Rebus dengan 3 gelas air sampai airnya tinggal setengah. Saring airnya, setelah dingin diminum. Ramuan ini untuk diminum 3 kali sehari.
17. Daun Senggugu
Ambil daun senggugu yang masih muda dan adas pulasari secukupnya. Tumbuk hingga halus dan tambahkan kapur sirih (apu). Balurkan ramuan tersebut pada bagian tubuh yang sakit seperti menggunakan balsem. Hati-hati jangan sampai terkena kelenjar lain karena rasanya sangat panas dan perih.
18. Daun Wungu (Handeuleum)
Orang sunda pasti sering sekali mendengar nama tanaman ini, namun tak banyak yang tahu bentuknya seperti apa. Tanaman ini memiliki daun berwarna ungu, sering djadikan sebagai tanaman hias. Karena itu, dalam bahasa Indonesia tanaman ini disebut sebagai daun wungu. Dan daun wungu ini bisa kita jadikan sebagai obat untuk mengatsi rematik. Ambil segenggam daun handeuleum, cuci bersih lalu ditumbuk hingga halus. Olskan ramuan tersebut pada bagian tubuh yang sakit.
19. Bengle/Panglai
Bengle atau orang sunda menyebutnya panglai, merupakan tanaman rimpang yang juga punya khasiat menyembuhkan rematik. Rimpangnya direbus dalam air yang mendidih selama lebih kurang 1/2 jam. Setelah dingin, airnya disaring lalu diminum. Ramuan tersebut bisa juga mengatasi asma dan mengobati cacingan (cacing gelang dan cacing kremi).





sumber : https://manfaatnyasehat.com/cara-mengobati-rematik/
ADSENSE 336x280 bawah artikel

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "19 Cara Mengobati Rematik dengan Ramuan Tradisional"

Post a Comment